Sejarah Dan Tips Mengetik 10 Jari
Kategori:
Lifestyle
Sejarah Singkat Mengetik 10 Jari
Seorang juru steno pengadilan yang berasal dari Salt Lake City bernama Frank Edward Mc Gurrin adalah orang yang pertama kali menemukan teknik mengetik 10 jari di tahun 1988, tepatnya tanggal 25 Juli. Ia juga merupakan seorang pengajar di kelas mengetik kala itu. dirinya memakai touch typing dan berhasil memenangkan sebuah kontes mengetik yang diadakan di Cincinnati dengan sukses mengalahkan pesaing terberatnya, Louis Traub yang mengoperasikan Caligraph dengan cara 10 jari.
Berikut langkah-langkahnya :
Cara meletakkan semua jari di papan ketik adalah posisi semua jari dalam keadaan agak tegak lurus, jangan “tertidur” (Bahasa Jawa = mrekungkung). Ini gunanya adalah agar jari-jari dapat berpindah dengan mudah sesuai dengan huruf/angka apa yang akan diketik. Letakkan ujung telapak kedua tangan sebagai penyangga semua jari.
Seorang juru steno pengadilan yang berasal dari Salt Lake City bernama Frank Edward Mc Gurrin adalah orang yang pertama kali menemukan teknik mengetik 10 jari di tahun 1988, tepatnya tanggal 25 Juli. Ia juga merupakan seorang pengajar di kelas mengetik kala itu. dirinya memakai touch typing dan berhasil memenangkan sebuah kontes mengetik yang diadakan di Cincinnati dengan sukses mengalahkan pesaing terberatnya, Louis Traub yang mengoperasikan Caligraph dengan cara 10 jari.
Berikut langkah-langkahnya :
- Letakkan jari telunjuk tangan kiri pada huruf “F” dan telunjuk kanan pada huruf “J”. perhatikan kedua huruf di papan ketik itu terdapat tonjolan di masing-masing tuts. Tanda ini memang dimaksudkan sebagai panduan utama meletakkan jari-jari tangan kita di papan ketik.
- Letakkan jari-jari lainnya, selain telunjuk di tempat urutan huruf-huruf “F” dan “J” tadi. Sesuaikan dengan nyaman. Lihat gambar.
- Angka 1 sampai 10 (yang warna biru) adalah “wilayah kekuasaan” masing-masing jari kita. Sebuah jari memiliki daerah kekuasaan sendiri dan tidak boleh digunakan untuk memencet tombol lain yang merupakan wilayah kekuasaan jari lain. Paham?
- Wilayah kekuasaan masing-masing jari adalah sebagai berikut:
a. Nomor 1 = wilayah jari kelingking tangan kiri;
b. Nomor 2 = wilayah jari manis tangan kiri;
c. Nomor 3 = wilayah jari tengah tangan kiri;
d. Nomor 4 = wilayah jari telunjuk tangan kiri;
e. Nomor 5 = wilayah jari telunjuk tangan kanan;
f. Nomor 6 = wilayah jari tengah tangan kanan;
g. Nomor 7 = wilayah jari manis tangan kanan;
h. Nomor 8 = wilayah jari kelingking tangan kanan.
i. Nomor 9 dan 10 = jempol tangan kiri dan tangan kanan.
Catatan:Cara meletakkan semua jari di papan ketik adalah posisi semua jari dalam keadaan agak tegak lurus, jangan “tertidur” (Bahasa Jawa = mrekungkung). Ini gunanya adalah agar jari-jari dapat berpindah dengan mudah sesuai dengan huruf/angka apa yang akan diketik. Letakkan ujung telapak kedua tangan sebagai penyangga semua jari.
Hafalkan
posisi masing-masing jari dan mulailah belajar dengan mengetik 10 jari.
Anda harus disiplin. Meskipun untuk latihan-latihan pertama terasa agak
sulit dan bosan, jaga dengan ketat posisi jari tadi. Ingat! Setiap jari
punya wilayah sendiri-sendiri. Jadi, jangan coba-coba melanggar batas
wilayah itu, oke:)
Teruslah
berlatih setiap hari dan praktikkan setiap kali Anda mengetik apa saja.
Agar latihan cepat membawa hasil, sebaiknya Anda berlatih dengan game
di mana di game itu ada catatan mengenai kinerja Anda, berapa kecepatan
Anda per menit. Tambahlah latihan kecepatan sehingga melewati batas 160
huruf per menit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar